PRAMUKA

SMAN3 BANGKO PUSAKO

SMAN3 BANGKO PUSAKO

JLN LINTAS RIAU SUMUT KM 3 BANGKO PUSAKO

Kamis, 19 April 2018

Pengertian Organisasi Pergerakan Nasional




Guru pembimbing ; Abdullah, S.Pd
Kelas : XI IPA 1
Nama kelompok Kelompok 5
Dewi Nur Hidayah
Erika Amalia Putri
Juniartika
Mela Oktapia
Sri Rezeki 
Sindi Irawati
Tia Amelia

Pengertian Organisasi Pergerakan Nasional
Organisasi adalah suatu perkumpulan yang terdiri dari beberapa individu atau kelompok yang mempunyai suatu tujuan dan sudut pandang yang sama untuk mencapai suatu tujuan yang telah disepakati bersama.
Sedangkan Pergerakan Nasional adalah suatu bentuk perlawanan terhadap para penjajah yang dilaksanakan tidak dengan menggunakan kekuatan bersenjata, akan tetapi menggunakan organisasi yang bergerak di berbagai bidang seperti: Bidang Sosial, Budaya, Ekonomi, dan Politik.
Dengan demikian Organisasi Pergerakan Nasional dapat kita artikan suatu organisasi yang terdiri dari beberapa individu atau kelompok yang melakukan perlawanan terhadap para penjajah bukan dengan kekuatan senjata, melainkan dengan suatu organisasi yang bergerak di berbagai bidang.
Masa pergerakan nasional (1908 - 1942), dibagi dalam tiga tahap berikut.
1. Masa pembentukan (1908 - 1920) berdiri organisasi seperti Budi Utomo, Sarekat Islam, dan Indische Partij.
2. Masa radikal/nonkooperasi (1920 - 1930), berdiri organisasi seperti Partai Komunis Indonesia (PKI), Perhimpunan Indonesia (PI), dan Partai Nasional Indonesia (PNI).
3. Masa moderat/kooperasi (1930 - 1942), berdiri organisasi seperti Parindra, Partindo, dan Gapi. Di samping itu juga berdiri organisasi keagamaan, organisasi pemuda, dan organisasi perempuan.Pada mulanya Budi Utomo bukanlah sebuah partai politik.Tujuan utamanya adalah kemajuan bagi Hindia Belanda. Hal ini terlihat dari tujuan yang hendak dicapai yaitu perbaikan pelajaran di sekolah-sekolah, mendirikan badan wakaf yang mengumpulkan tunjangan untuk kepentingan belanja anak-anak bersekolah, membuka sekolah pertanian, memajukan teknik dan industri, menghidupkan kembali seni dan kebudayaan bumi putera, dan menjunjung tinggi cita-cita kemanusiaan dalam rangka mencapai kehidupan rakyat yang layak.
1. Budi Utomo (BU)
Pada awal abad XX sudah banyak mahasiswa di kota-kota besar terutama di Pulau Jawa. Sekolah kedokteran bernama STOVIA (School tot Opleideing van Inlandsche Aartsen) terdapat di Jakarta. Para tokoh mahasiswa kedokteran sepakat untuk memperjuangkan nasib rakyat Indonesia dengan memajukan pendidikan rakyat. Pada tanggal 20 Mei 1908 sebuah organisasi bernama Budi Utomo dibentuk di Jakarta. Ketua Budi Utomo adalah dr Sutomo, dan tonggak berdirinya Budi Utomo pada tanggal 20 Mei 1908 dikenang sebagai Hari Kebangkitan Nasional. Tokoh lain pendiri Budi Utomo adalah Gunawan, Cipto Mangunkusumo, dan R.T. Ario Tirtokusumo.
Pada mulanya Budi Utomo bukanlah sebuah partai politik. Tujuan utamanya adalah kemajuan bagi Hindia Belanda. Hal ini terlihat dari tujuan yang hendak dicapai yaitu perbaikan pelajaran di sekolah-sekolah, mendirikan badan wakaf yang mengumpulkan tunjangan untuk kepentingan belanja anak-anak bersekolah, membuka sekolah pertanian, memajukan teknik dan industri, menghidupkan kembali seni dan kebudayaan bumi putera, dan menjunjung tinggi cita-cita kemanusiaan dalam rangka mencapai kehidupan rakyat yang layak.
Dalam perkembangannya, di tubuh Budi Utomo muncul dua aliran berikut.
a. Pihak kanan, berkehendak supaya keanggotaan dibatasi pada golongan terpelajar saja, tidak bergerak dalam lapangan politik dan hanya membatasi pada pelajaran sekolah saja.
b. Pihak kiri, yang jumlahnya lebih kecil terdiri dari kaum muda berkeinginan ke arah gerakan kebangsaan yang demokratis, lebih memerhatikan nasib rakyat yang menderita.
Adanya dua aliran dalam tubuh Budi Utomo menyebabkan terjadinya perpecahan.Dr. Cipto Mangunkusumo yang mewakili kaum muda keluar dari keanggotaan.Akibatnya gerak Budi Utomo semakin lamban.
Pada tahun 1935 Budi Utomo mengadakan fusi ke dalam Partai Indonesia Raya (Parindra).Sejak itu BU terus mengalami kemerosotan dan mundur dari arena politik.
2. Sarekat Islam (SI)
Pada mulanya Sarekat Islam adalah sebuah perkumpulan para pedagang yang bernama Sarekat Dagang Islam (SDI). Pada tahun 1911, SDI didirikan di kota Solo oleh H. Samanhudi sebagai suatu koperasi pedagang batik Jawa. Garis yang diambil oleh SDI adalah kooperasi, dengan tujuan memajukan perdagangan Indonesia di bawah panji-panji Islam.Keanggotaan SDI masih terbatas pada ruang lingkup pedagang, maka tidak memiliki anggota yang cukup banyak.Oleh karena itu agar memiliki anggota yang banyak dan luas ruang lingkupnya, maka pada tanggal 18 September 1912, SDI diubah menjadi SI (Sarekat Islam).Organisasi Sarekat Islam (SI) didirikan oleh beberapa tokoh SDI seperti H.O.S Cokroaminoto, Abdul Muis, dan H. Agus Salim.Sarekat Islam berkembang pesat karena bermotivasi agama Islam. Latar belakang ekonomi berdirinya Sarekat Islam adalah:
a. perlawanan terhadap para pedagang perantara (penyalur) oleh orang Cina,
b. isyarat pada umat Islam bahwa telah tiba waktunya untuk menunjukkan kekuatannya
c. membuat front melawan semua penghinaan terhadap rakyat bumi putera.
Tujuan yang ingin dicapai sesuai dengan anggaran dasarnya adalah:
a. mengembangkan jiwa berdagang,
b. memberi bantuan kepada anggotanya yang mengalami kesukaran,
c. memajukan pengajaran den semua yang mempercepat naiknya
derajat bumi putera,
d. menentang pendapat-pendapat yang keliru tentang agama Islam,
e. tidak bergerak dalam bidang politik, dan
f. menggalang persatuan umat Islam hingga saling tolong menolong.
Pada tanggal 29 Maret 1913, para pemimpin SI mengadakan pertemuan dengan Gubernur Jenderal Idenburg untuk memperjuangkan SI berbadan hukum.Jawaban dari Idenburg pada tanggal 29 Maret 1913, yaitu SI di bawah pimpinan H.O.S Cokroaminoto tidak diberi badan hukum.Ironisnya yang mendapat pengakuan pemerintah colonial Belanda (Gubernur Jenderal Idenburg) justru cabang-cabang SI yang ada di daerah.Ini suatu taktik pemerintah colonial Belanda dalam memecah belah persatuan SI.Bayangan perpecahan muncul dari pandangan yang berbeda antara H.O.S Cokroaminoto dengan Semaun mengenai kapitalisme.Menurut Semaun yang memiliki pandangan sosialis, bergandeng dengan kapitalis adalah haram.Dalam kongres SI yang dilaksanakan tahun 1921, ditetapkan adanya disiplin partai rangkap anggota. Setiap anggota SI tidak boleh merangkap sebagai anggota organisasi lain terutama yang beraliran komunis. Akhirnya SI pecah menjadi dua yaitu SI Putih dan SI Merah.
a. SI Putih, yang tetap berlandaskan nasionalisme dan Islam. Dipimpin oleh H.O.S. Cokroaminoto, H. Agus Salim, dan Suryopranoto yang berpusat di Yogyakarta.
b. SI Merah, yang berhaluan sosialisme kiri (komunis). Dipimpin oleh Semaun, yang berpusat di Semarang. Dalam kongresnya di Madiun, SI Putih berganti nama menjadi Partai Sarekat Islam (PSI). Kemudian pada tahun 1927 berubah lagi menjadi Partai Sarekat Islam Indonesia (PSII). Sementara itu, SI Sosialis/Komunis berganti nama menjadi Sarekat Rakyat (SR) yang merupakan pendukung kuat Partai Komunis Indonesia (PKI).
3. Indische Partij (IP)
Indische Partij adalah partai politik pertama di Indonesia.menunjukkan para pendiri Indische Partij yang terkenal dengan sebutan tiga serangkai E.F.E. Douwes Dekker (Danudirjo Setiabudi), R.M. Suwardi Suryaningrat, dan dr. Cipto Mangunkusumo. Indische Partij dideklarasikan tanggal 25 Desember 1912.
Tujuan Indische Partij sangat jelas, yakni mengembangkan semangat nasionalisme bangsa Indonesia. Keanggotaannya pun terbuka bagi semua golongan tanpa memandang suku, agama, dan ras.
Pada tahun 1913 terdapat persiapan pelaksanaan perayaan 100 tahun pembebasan Belanda dari kekuasaan Perancis.Belanda meminta rakyat Indonesia untuk turut memperingati hari tersebut.Para tokoh Indische Partij menentang rencana tersebut. Suwardi Suryaningrat menulis artikel yang dimuat dalam harian De Expres, dengan judul Als Ik een Nederlander was (Seandainya aku orang Belanda). Suwardi mengecam Belanda, bagaimana mungkin bangsa terjajah (Indonesia) disuruh merayakan kemerdekaan penjajah.Pemerintah Belanda marah dengan sikap para tokoh Indische Partij. Akhirnya Douwes Dekker, Tjipto Mangunkusumo, dan Suwardi Suryaningrat ditangkap dan dibuang ke Belanda.
4. Partai Nasional Indonesia (PNI)
Berdirinya partai-partai dalam pergerakan nasional banyak berawal dari studie club.Salah satunya adalah Partai Nasional Indonesia (PNI).Partai Nasional Indonesia (PNI) yang lahir di Bandung pada tanggal 4 Juli 1927 tidak terlepas dari keberadaan Algemeene Studie Club. Lahirnya PNI juga dilatarbelakangi oleh situasi
sosio politik yang kompleks. Pemberontakan PKI pada tahun 1926 membangkitkan semangatuntuk menyusun kekuatan baru dalam menghadapi pemerintah kolonial Belanda. Rapat pendirian partai ini dihadiri Ir. Soekarno, Dr. Cipto Mangunkusumo, Soedjadi, Mr. Iskaq Tjokrodisuryo, Mr. Budiarto, dan Mr. Soenarjo. 5. Partai Komunis Indonesia (PKI)
Partai Komunis Indonesia (PKI) secara resmi berdiri pada tanggal 23 Mei 1920.Berdirinya PKI tidak terlepas dari ajaran Marxis yang dibawa oleh Sneevliet. Ia bersama teman-temannya seperti Brandsteder, H.W Dekker, dan P. Bergsma, mendirikan Indische Social Democratische Vereeniging (ISDV) di Semarang pada tanggal 4 Mei 1914. Tokoh-tokoh Indonesia yang bergabung dalam ISDV antara lain Darsono, Semaun, Alimin, dan lain-lain.
PKI terus berupaya mendapatkan pengaruh dalam masyarakat.Salah satu upaya yang ditempuhnya adalah melakukan infiltrasi dalam tubuh Sarekat Islam.Organisasi PKI makin kuat ketika pada bulan Februari 1923 Darsono kembali dari Moskow.Ditambah dengan tokoh-tokoh Alimin dan Musso, maka peranan politik PKI semakin luas.
Pada tanggal 13 November 1926, Partai Komunis Indonesia mengadakan pemberontakan di Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Pemberontakan ini sangat sia-sia karena massa sama sekali tidak siap di samping organisasinya masih kacau. PKI telah mengorbankan ribuan orang yang termakan hasutan untuk ikut serta dalam pemberontakan. Dampak buruk lainnya yang menimpa para pejuang pergerakan di tanah air adalah berupa pengekangan dan penindasan yang luar biasa dari pemerintah Belanda sehingga sama sekali tidak punya ruang gerak. Walaupun PKI dinyatakan sebagai partai terlarang tetapi secara ilegal mereka masih melakukan kegiatan politiknya. Semaun, Darsono, dan Alimin meneruskan propaganda untuk tetap memperjuangkan aksi revolusioner di Indonesia.
5. Perhimpunan Indonesia
Pada tahun 1908 di Belanda berdiri sebuah organisasi yang bernama Indische Vereeniging.Pelopor pembentukan organisasi ini adalah Sutan Kasayangan Soripada dan RM Noto Suroto. Para mahasiswa lain yang terlibat dalam organisasi ini adalah R. Pandji Sosrokartono, Gondowinoto, Notodiningrat, Abdul Rivai, Radjiman Wediodipuro (Wediodiningrat), dan Brentel.
Tujuan dibentuknya Indische Vereeniging adalah  Indonesia merdeka, memperoleh suatu pemerintahan Indonesia yang bertanggung jawab kepada seluruh rakyat. Kedatangan tokoh-tokoh Indische Partij seperti Cipto Mangunkusumo dan Suwardi Suryaningrat, sangat mempengaruhi perkembangan Indische Vereeniging.Masuk konsep “Hindia Bebas” dari Belanda, dalam pembentukan negara Hindia yang diperintah oleh rakyatnya sendiri.Perasaan anti-kolonialisme semakin menonjol setelah ada seruan Presiden Amerika Serikat Woodrow Wilson tentang kebebasan dalam menentukan nasib sendiri pada negara-negara terjajah (The Right of Self Determination).
6. Partai Indonesia (Partindo)
Ketika Ir. Soekarno yang menjadi tokoh dalam PNI ditangkap pada tahun 1929, maka PNI pecah menjadi dua yaitu Partindo dan PNI Baru.Partindo didirikan oleh Sartono pada tahun 1929.Sejak awal berdirinya Partindo memiliki banyak anggota dan terjun dalam aksi-aksi politik menuju Indonesia Merdeka. Dasar Partindo sama dengan PNI yaitu nasional. Tujuannya adalah mencapai Indonesia merdeka. Asasnya pun juga sama yaitu self help dan nonkooperasi.
Partindo semakin kuat setelah Ir. Soekarno bergabung ke dalamnya pada tahun 1932, setelah dibebaskan dari penjara.Namun, karena kegiatan-kegiatannya yang sangat radikal menyebabkan pemerintah melakukan pengawasan yang cukup ketat.Karena tidak bisa berkembang, maka tahun 1936 Partindo bubar.



7. Permufakatan Perhimpunan-Perhimpunan Politik Kebangsaan Indonesia (PPPKI)
PPPKI dibentuk di Bandung pada tanggal 17 - 18 Desember 1927. Beranggotakan organisasi-organisasi seperti Partai Sarekat Islam Indonesia (PSII), Budi Utomo (BU), PNI, Pasundan, Sumatranen Bond, Kaum Betawi, dan Kaum Studi Indonesia. Tujuan dibentuknya PPPKI yaitu:
a. menghindari segala perselisihan di antara anggota-anggotanya;
b. menyatukan organisasi, arah, serta cara beraksi dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia
c. mengembangkan persatuan kebangsaan Indonesia.
Pembentukan organisasi PPPKI sebagai ide persatuan sejak awal mengandung benih-benih kelemahan dan keretakan.Berikut ini ada beberapa faktor yang menyebabkan keretakan tersebut.
a. Masing-masing anggota lebih mementingkan loyalitas pada masing-masing kelompoknya.
b. Kurangnya kontrol pusat terhadap aktivitas lokal.
c. Perbedaan gaya perjuangan di antara organisasi-organisasi anggota PPKI tersebut.
8. Partai Indonesia Raya (Parindra)
Partai Indonesia Raya (Parindra). Parindra didirikan di kota Solo oleh dr. Sutomo pada tanggal 26 Desember 1935. Parindra merupakan fusi dan Budi Utomo dan Persatuan Bangsa Indonesia (PBI).Tujuan Parindra adalah mencapai Indonesia Raya.Asas politik Parindra adalah insidental, artinya tidak berpegang pada asas kooperasi maupun nonkooperasi.
Sikapnya terhadap pemerintah tergantung pada situasi dan kondisi yang dihadapi, jadi luwes.Tokoh-tokoh Parindra yang terkenal dalam membela kepentingan rakyat di volksraad adalah Moh. Husni Thamrin.
Parindra berjuang agar wakil-wakil volksraad semakin bertambah sehingga suara yang berhubungan dengan upaya mencapai Indonesia merdeka semakin diperhatikan oleh pemerintah Belanda.Perjuangan Parindra dalam volksraad cukup berhasil, terbukti pemerintah Belanda mengganti istilah inlandeer menjadi Indonesier.
9. Organisasi Pemuda dan Wanita
Perkumpulan pemuda yang pertama berdiri adalah Tri Koro Dharmo.Organisasi ini berdiri pada tanggal 7 Maret 1915 di Jakarta atas petunjuk Budi Utomo. Diprakarsai oleh dr. Satiman Wirjosandjojo, Kadarman, dan Sunardi. Mereka mufakat untuk mendirikan organisasi kepemudaan yang anggotanya berasal dari siswa sekolah menengah di Jawa dan Madura. Perkumpulan ini diberi nama Tri Koro Dharmo yang berarti tiga tujuan mulia (sakti, budhi, bakti).
Organisasi kepemudaan lainnya yang bersifat kedaerahan banyak bermunculan seperti Pasundan, Jong Sumatranen Bond, Jong Minahasa, Jong Batak, Jong Ambon, Jong Celebes, Timorees Ver Bond, PPPI (Perhimpunan Pelajar Pelajar Indonesia), Pemuda Indonesia, Jong Islamienten Bond, kepanduan, dan sebagainya.
Di samping gerakan para pemuda, kaum wanita juga tidak mau ketinggalan.Pergerakan wanita dipelopori oleh R.A.Kartini dari Jepara dengan mendirikan Sekolah Kartini. Perkumpulan wanita yang didirikan sebelum tahun 1920 antara lain Putri Mardika yang didirikan atas bantuan Budi Utomo. Perkumpulan ini bertujuan untuk memajukan pengajaran terhadap anak-anak perempuan dengan cara memberi penerangan dan bantuan dana, mempertinggi sikap yang merdeka, dan melenyapkan tindakan malu-malu yang melampaui batas.
Perkumpulan Kautamaan Istri didirikan pada tahun 1913 di Tasikmalaya, lalu pada tahun 1916 di Sumedang, Cianjur, dan tahun 1917 di Ciamis, menyusul di Cicurug
tahun 1918. Tokoh Kautamaan Istri yang terkenal adalah Raden Dewi Sartika.
Di Yogyakarta pada tahun 1912 didirikan perkumpulan wanita yang benafaskan Islam dengan nama Sopa Tresna, yang kemudian pada tahun 1914 menjadi bagian wanita dari Muhammadiyah dengan nama Aisyah. Di Yogyakarta selain Aisyah jugaada perkumpulan wanita yang bernama Wanito Utomo, yang mulai memasukkan perempuan ke dalam kegiatan dasar pekerjaan ke arah emansipasi.
Di samping R.A.Kartini dan Dewi Sartika, masih terdapat seorang tokoh wanita yaitu Ibu Maria Walanda Maramis dari Minahasa.Beliau mendirikan perkumpulan yang bernama Percintaan Ibu Kepada Anak Temurunnya (PIKAT) pada tahun 1917.PIKAT dalam kegiatannya mendirikan Sekolah Kepandaian Putri.
10. PPPI (Perhimpunan Pelajar-Pelajar Indonesia)
Sumpah pemuda, tidak dapat lepas dari organisasi kepemudaan yang bernama PPPI (Perhimpunan Pelajar-Pelajar Indonesia) yang didirikan pada tahun 1926. PPPI mendapat dukungan dari sejumlah organisasi kepemudaan seperti Jong Java, Jong Sumatranen Bond, Jong Ambon, Sekar Rukun, Jong Minahasa, Jong Batak, dan Jong Islamienten Bond dengan penuh keyakinan ingin mencapai tujuannya yaitu persatuan Indonesia. Para pemuda ini menginginkan suatu upaya penyatuan peletakan dasar untuk kemerdekaan dengan menentang ketidakadilan yang dialami selama masa penjajahan.
Untuk menghapuskan penjajahan yang sudah banyak merugikan rakyat Indonesia, dibentuk juga sebuah organisasi bernama Perhimpunan Pelajar-Pelajar di Indonesia. Organisasi ini dibentuk pada bulan September 1926. PPPI ini memiliki tujuan untuk memperjuangkan supaya Indonesia semakin bisa mempertahankan Indonesia supaya merdeka. Tujuan ini cuma bisa diwujudkan kalau kalau semua paham kedaerahan bisa dihilangkan dari mental para pemuda masa itu. Selain itu, perselisihan pendapat yang terjadi antara para nasionalis harus segera disingkirkan.
Kegiatan PPPI ini berkisar antara gerakan yang akan dilakukan para pemuda, sosial dan juga politik. Ketua PPPI ini adalah Soegondo Djojopoepito, sedangkan tokoh-tokoh lain yang mengikuti organisasi ini adalah Muhammad Yamin, Abdullah Sigit, Suwiryo, Sumitro Reksodiputro, AK Gani, Tamzil, Sunarko, Amir Syarifuddin dan Sumanang. Perhimpunan ini sering melakukan perkumpulan di Indonesische Clubgebouw yang bertempat di Jl. Kramat no 106 di Weltevreden. Para anggotanya sangat dekat satu sama lain dan sudah menjadi seperti saudara sendiri.
DAFTAR PUSTAKA
http://m.merdeka.com>pendidikan
http://balubu.com>organisasi–pergerakan
http://awalilmu.blogspot.com>2015/12/14-organisasi-pergerakan-nasional


PERADABAN AWAL DUNIA


SMA negeri 3 Bangko Pusako
Guru pembimbing : Abdullah ,spd

Kelas x ips 2
Mata pelajaran      : sejarah

Kelompok 1
·         Diana lestari
·         Dwi sry wahyuni
·         Bayu Amanda
·         Eni ardiyanti
·         Andri hutajulu

A.    PERADABAN AWAL DUNIA
1.      Pusat-pusat peradaban kuno di asia,afrika,dan eropa
a.      sungai dan perkembangan peradaban
 Bangsa Mesir,Irak,India,dan cina kuno mengembangkan peradabannya di kawasan sungai besar yang melintasi kawasan sungai Nil di Mesir,Euphrat dan Tigris si Irak,gangga di india dan kuning di cina,merupakan pusat-pusat peradaban tertua di dunia.keempat sungai tersebut memiliki  karakter berbeda yang menyebabkan  penduduknya mengembangkan cara hidup yang berbeda pula.hal ini disebabkan adanya perbedaan keadaan geografis, musim, cuaca, serta tanaman yang diolah.
b.      sungai dan lahirnya challenge and response theory
menurut pendapat Toynbee,masyarakat yang tinggal di sekitar sungai selalu dihadapkan pada tantangan alam (challenge).tantangan tersebut mendorong mereka untuk terus hidup (survive).timbullah pemikiran untuk menghadapi tantangan terseebut,keberhasilan mereka dalam menghadapi tantangan tersebut melahirkan peradaban.dalam sistem kepercayaan,mereka yakin bahwa hidup mereka diatur oleh dewa-dewa yang harus disembah.untuk memenuhi tujuan ini, mereka menciptakan tulisan untuk mencatat semua kegiatan, temuan, dan kepercayaan.tulisan juga digunakan untuk menginformasikan pengalaman masa lalu mereka pada generasi yang akan datang.
B.peradaban awal asia
1. peradaban india kuno
Peradaban india kuno dikenal sebagai peradaban lembah sungai Indus.luas geografis  wilayah peradaban ini meliputi 1,25 juta km pangkat 2 atau seluas Pakistan sekarang,dua kota yang sangat terkenal di wilayah ini adalah mohenjo-daro di wilayah Pakistan selatan sekarang dan Harappa di daerah Punjab.
a.  masuknya bangsa arya dan terbentuknya peradaban india
        1. bangsa arya
Banyak ahli sejarah menduga bahwa peradaban mahenjo-daro dan Harappa runtuh akibat serbuan bangsa arya.dalam regveda digambarkan bangsa arya adalah bangsa yang suka perang.mereka mampu menaklukan bangsa india asli.sekitar tahun 500 SM,Bngsa arya telah membentuk peta politik baru india sebagai satu kerajaan besar dengan menguasai suku-suku bangsa india asli.
2.      sistem kasta
pada  sekitar 500 SM, terdapat empat lapisan masyarakat,yaitu
      a.brahmana (pendeta) yang merupakan ahli agama dan bertanggung jawab dalam
                                           melakukan upacara-upacara ritual keagamaan.                
b.ksatria (bangsawan/priyayi) adalah yang harus mempertahankan penduduk dari serangan musuh di medan tempur.
c.waiya (petani dan pedagang) adalah penghasil bahan makanan dan kasta yang harus membayer pajak.
d.sudra (buruh) yang semula sebagai budak taklukan,bertugas  melayani kelas lainnya dengan cara kerja keras.
Golongan yang tidak berkasta adalah yang kehilangan kastanya yang disebabkan pelanggarna dalam upacar ritual.
3.      kepercayaan masyarkat india kuno
Kepercayaan masyarakat india kuno mencapai puncak pada abad ke-6 dan 5 SM dengan berkembangnya hinduisme,jainisme,dan buddhisme.
b. kerajaan-kerajaan india kuno dan sistem pemerintahan
1.india di bawah Persia
2.dinasti maurya
3.raja ashoka
2.peradaban cina kuno
peradaban cina kuno berkembang di sekitar sungai huang ho (kuning) di utara sungai yang tse di sebelah selatan.penduduk cina sejak zaman neolitikum (batu muda) sudah mengembangkan budaya agraris di sekitar sungai tersebut.
a.dinasti shang dan peradabannya (1500-1027 SM)
dinasti shang adalah dinasti kedua hsia (2000-1500 SM).dinasti shang merupakan dinasti cina asli yang tumbuh dan berkembang di sekitar lembah sungai kuning.paa zaman dinasti shang,tulisan mulai dikenal.Awal terciptanya tulisan cina berkaitan dengan kepercayaan yang dianut.
b.dinasti chou dan berkembangnnya ajaran filsafat cina (1027-221 SM)
cirri peradaban yang menonjol pada zaman dinasti chou adalah dibentuknya pemerntahan pusat yang kuat yang didukung oleh para bangsawan feudal dan memiliki kecakapan dalam mengembangkan Negara.zaman dinasti chou ditandai dengan kemajuan kreatifitas intelektual.para pemikir cina zaman chou tersebut antara lain konfusius yang mengembangkan konfuisianisme,lao tze yang mengembangkan taoisme,han fei tsu,dan li ssu yang mengembangkan ajaran legalisme.
c.zaman imperium cina dan hasil peradabannya
cina memasuki zaman dinasti baru setelah shih huang ti diangkat sebagai kaisar pertama dinasti chi’in.masa setelah runtuhnya dinasti han pada 220 M ditandai dengan perang saudara. Setelah kurang lebih 400 tahun berperang,cina disatukan lagi oleh dinasti tang (618-906M).sejak zaman tang,pendidikan di cina mengalami kemajuan,perdagangan dan perjanjian dagang dengan Negara tetangga banyak dilakukan. Hubungan dagang dengan india, Persia, arab dan jepang lebih intensif.empat dinasti yang berkuasa sampai abad ke-20 adalah sung (906-1280 M), mongol (1259-1368M), ming (1368-1644 M), dan Manchu (1644-1912 M).
3.peradaban Mesopotamia
a.sistem kepercayaan
sistem kepercayaan bangsa sumeria berkaitan dengan lingkungan geografis tempat tinggalnya.mereka yakin bahwa bencana alam seperti banjir digerakkan oleh kekuatan gaib.bangsa sumeria percaya pada banyak dewa (polytheisme).
b.penyebaran peradaban Mesopotamia
bangsa sumeria adalah bangsa yang membangun pola dasar sosial ekonomi dan kehidupan in telektual di Mesopotamia,sedangkan bangsa samit adalah yang menyebarkan ke luar dari wilayah Mesopotamia.kira-kira tahun 2331 SM bangsa semit dibawah pimpinan sargon menaklukkan bangsa sumeria dan mendirikan imperium baru dengan ibu kota akkad.
c.imperium babylonia
Berkembangnya babylonia juga ditunjang oleh peran rajanya yang memiliki pandangan jauh ke depan.raja tersebut bernama Hammurabi (1792-1750 SM).tulisan yang pertama di Mesopotamia yang berbentuk cuneiform ditemukan oleh bangsa sumeria pada kira-kira tahun 3100 SM.
d.ilmu pengetahuan Mesopotamia
1.matematika
2.pengobatan
3.bidang astonomi.
C.Peradaban awal afrika
Sejarawan yunani kuno pada abad ke-5 SM menyebut mesir sebagai “hadiah dari sungai nil” (the give of the nile). Dengan kata lain,kemakmuran mereka diperoleh berkat hadiah sungai nil.
1.Sistem kepercayaan
Pusat sistem kepercayaan dan kehidupan politik mesir kuno adalah firaun atau raja/penguasa mesir.
2.pemerintahan imperium mesir
Tidak ada data yang jelas mengenai raja mesir pertama,kecuali diketahui menes adalah raja yang mampu menyatukan mesir dalam satu kerajaan pada 3100 SM.setelah itu, memasuki zaman dinasti. Ketika alexsander agung dari yunani mengalahkan imperium Persia, mesir pun menjadi bagian dari yunani.salah seorang jenderal pembantu, alexsander agung, ptolomeus, mendirikan dinasti di mesir yang berlangsung sampai romawi menaklukannya pada 27 SM.seorang ratu termashur dari dinasti ptolomeus adalah Cleopatra.
3.strafikasi sosial ekonomi masyarakat mesir
Kehidupan ekonomi
Kegiatan ekonomi penduduk mesir kuno adalah pertanian dan agrarian.mereka  emperoleh emas dan gading dari bangsa-bangsa afrika. Adapun tembaga diperoleh dari kepulauan Aegia, yunani, kuda dan kayu dari babylonia serata bahan cat dari funisia.
4.ilmu pengetahuan dan teknologi
a.arsitektur
b.tulisan dan aksara
c.astronomi
d.pengobatan
D.peradaban awal eropa
a.peradaban minoa
b.peradaban mysenaea
c.polis dan sistem pemerintahannya
      1.karakteristik polis
     2.polis sperta
     3.polis Athena
d.kebudayaan dan peradaban hellenik
1.arsitektur dan patung
2.kehidupan religi atau kepercayaan
3.ilmu pengetahuan dan filsafat
e.kebudayaan hellenistik
ilmuan yang menonjol dari peradaban ini adalah Eratosthenes, seorang ahli geografi yang mampu memperkirakan garis tengah bumi hampir tapat, serta memperkirakan jarak bumi-matahari dengan kekeliruan hanya satu persen.
2.peradaban  romawi kuno
a. munculnya peradaban romawi kuno
secara garis besar,sejarah romawi dibagi menjadi dua, yaitu
1.zaman republic, yaitu zaman ketika roma tumbuh dari Negara kota kecil menjadi republic yang luas
2. zaman imperium, yaitu zaman berkuasanya monarki konstitusional.sebelum kedua zaman tersebut, italia dimasuki berbagia bangsa dari utara, timur, dan selatan.
b.pemerintahan republic romawi
pada masa pemerintahan republic, wilayah romawi membentang dari spanyol di barat sampai turki di timur dengan pusatnya di roma. Di bawah hukum roma, comitia memiliki hak membuat undang-undang tanpa  di-vote oleh senat. Akhirnya, dengan sistem pemerintahan seperti ini, roma menjalankan pemerintahan yang demokratis.
c.wilayah kekuasaan romawi
selama kurang 500 tahun, wilayah romawi semakin meluas. Mula-mula seluruh semenanjung Italian disatukan.roma berhasil menaklukkan semenanjung Balkan pada 146SM dan menguasai bangsa perganon di turki sebelah barat pada 133 SM.dengan kemenangan tersebut, wilayah romawi semakin luas membentang dari spanyol sampai pantai turki.
d.perubahan gaya hidup dan timbulnya masalah sosial
1.sistem kepercayaan
2.perubahan gaya hidup
e.akhir republic roma
1.gagalnya landreform
2.pemberontakan daerah
3.triumvirat dan perebutan kekuasaan
4.persekongkolan menyingkirkan Julius Caesar
f.imperium romawi
1.zaman kaisar octavianus augustus
2.zaman pergantian kaisar
g.warisan peradaban romawi
Bangsa romawi adalah bangsa yang bersifat terbuka terhadap kebudayaan luar. Peradaban hellenistik (campuran peradaban yunani dan peradaban timur) diadopsi,kemudian dikembangkan menjadi satu peradaban baru, peradaban romawi. Hukum romawi pada prinsipnya adil dan manusiawi.sebagai contoh adalah kode hukum justianus pada abad ke 6 M menjadi dasar hukum Negara-negara barat sekarang. Kode napoleon yang terkenal itu pada prinsipnya mengadopsi dari hukum romawi, begitu jugs dengan hukum kanon gereja katholik sekarang.
E.Peradaban awal Amerika
1.peradaban maya (300 M-1500 M)
a. letak dan kondisi geografis
Bangsa maya menempati wilayah meksiko tengah. Kekaisaran maya mencangkup banyak Negara merdeka, seperti Palenque, copan, tikal, chichen, itza, dan uxmal.
b.kondisi sosial-politik
Mampu menciptakan pemerintah dengan sistem kekaisaran.mereka juga mendirikan tempat pemujaan bagi para dewa.
c.kehidupan budaya
1.sistem kepercayaan
2.ilmu pengetahuan dan teknologi
2.peradaban aztek (1298-1521 M)
a.letak dan kondisi geografis
Bangsa aztek adalah bangsa pengembara yang tiba di lembah meksiko pada abad ke-3. Mereka kemudian sampai di danau berawa yang terletak disebelah texcoco.
b.kondisi sosial-politik
kekaisaran aztek memiliki kesatuan tentara yang mereka banggakan yang disebut ksatria elang dan ksatria jaguar. Mereka adalah tentara yang selalu berada di garis depan baik untuk menyerang maupun untuk mempertahankan diri.
c.kehidupan budaya
1.sistem kepercayaan dan religi
2.ilmu pengetahuan dan teknologi
3.peradab inca (500-1532 M)
a.letak dan kondisi geografis
kekaisaran inca terletak di wilayah peru, yaitu sekitar danau Titicaca dekat pegunungan andes. Bangsa inca kemudian mengalami perkembangan. Sejak 1200 M, mereka mendiami cusco, yang wilayahnya membentang dari quito di sebelah utara, sampai ke cili di selatan.
b.kondisi sosial-politik
Bangsa inca menerapkan sistem federal yang terdiri atas pemerintahan pusat dengan cusco sebagai ibu kotanya dan empat wilayah atau suyu yang terdiri dari chinchaysuyu, antisuyu, kuntisuyu, dan qullasuyu.
c.kehidupan budaya
1.sistem kepercayaan dan agama
Mereka menyembah dewa bumi yang bernama pachamama dan dewa matahari virachocha. Bangsa inca percaya raja-raja yang memerintah inca memiliki hubungan genealogis ( keturunan ) dengan dewa matahari.
2.ilmu pengetahuan dan teknologi
Dalam kekgiatan pertanian mereka telah mengembangkan semacam sebuah laboratorium Yang disebut moray yang dimaksudkan untuk mengembangkan varietas yang cocok di tanam di dataran tinggi andes.mereka juga mengembangkan persawahan dengan  sistem terasering.
Daftar pustaka
Boehari. 2012. Melacak sejarah kuno Indonesia lewat prasasti.jakarta: kpg.
Hariyono. 1995. Mempelajari sejarah secara efektif. Jakarta: pustaka jaya.
Chau ming. 1994. Mengenal beberapa aspek filsafat konfusianisme, Taoisme, dan Buddhisme, jilid lll. Jakarta: sasana. 
  
  














UPAYA MEMPERSIAPKAN KEMERDEKAAN INDONESIA


Nama Sekolah : SMA NEGERI 3 BANGKO PUSAKO
Pembimbing                : Abdullah
Kelas                           : XI IPA 1
Nama Kelompok                     :
1.       Ardi
2.       Elsa Heliana
3.       Eriska Dwi Hardianti
4.       Fatin Nadzira
5.       Nengsi Karlina
6.       Vivi Liany

UPAYA MEMPERSIAPKAN KEMERDEKAAN INDONESIA
Persiapan Kemerdekaan Indonesia
     Pada akhir tahun 1944, setelah mengalami berbagai kekalahan dalam serangkaian pertempuran di Asia-Pasifik, pemerintah Jepang mulai mengubah politik penjajahannya. Sikap Jepang berubah lunak dan bahkan pada tanggal 7 September 1944, P.M. Koiso memberikan janji kemerdekaan pada Indonesia. Janji Kaiso tersebut kemudian ditindaklanjuti oleh pemerintahan Jepang di Indonesia dengan mengumumkan pembentukan badan khusus yang bertugas menyelidiki usaha-usaha persiapan kemerdekaan Indonesia pada tanggal 1 Maret 1945 oleh Jendral Kumakichi Harada. Pengumuman itu memang merupakan usaha Jepang untuk dapat menarik simpati bangsa Indonesia sehubungan dengan datangnya tanda-tanda kekalahan Jepang dalam Perang Asia-Pasifik. Badan yang diumumkan pembentukannya oleh Jendral K. Harada tersebut diberi nama “Dokuritsu Junbi Chosakai” atau Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI).                                                                                                                            BPUPKI bertujuan untuk mempelajari dan mempersiapkan hal-hal penting mengenai masalah tata pemerintahan Indonesia merdeka. Anggotanya berjumlah 67 orang yang terdiri dari 60 orang tokoh bangsa Indonesia dan 7 orang bangsa Jepang yang tidak memiliki hak suara. K.R.T. Radjiman Widyodiningrat diangkat menjadi ketua, wakil dan ketua dijabat oleh dua orang, yaitu R.P. Soersono dan Icibangase Yosio (orang Jepang).                                                        BPUPKI diresmikan pada tanggal 29 Mei 1945 yang bertepatan dengan pelaksanaan sidang I, dengan dihadiri seluruh anggota dan dua orang panglima militer Jepang yaitu Jendral Izagaki (Panglima Tentara Wilayah ke-7) dan Jendral Yuichiro Nagano (Panglima Tentara Wilayah ke-16). Sidang berlangsung dari tanggal 29 Mei sampai dengan 1 Juni 1945 dengan agenda pembahasan tentang dasar filsafat Negara Indonesia Merdeka. Dalam sidang tersebut beberapa tokoh yang mengusulkan Dasar Negara di antaranya:
1.      Mr. Moh. Yamin yang mengajukan lima rancangan dasar negara Indonesia Merdeka pada tanggal 29 Mei 1945, yang isinya:
a)    Peri Kebangsaan
b)   Peri Kemanusiaan
c)    Peri Ketuhanan
d)   Peri Kerakyatan
e)    Kesejahteraan Rakyat

2.      Prof. Dr. Mr. Soepomo mengajukan 5 (lima) rancangan dasar negara Indonesia Merdeka pada tanggal 31 Mei 1945, yang isinya:
a)    Persatuan
b)   Kekeluargaan
c)    Mufakat dan Demokrasi
d)   Musyawarah
e)    Keadilan Sosial
3.      Ir. Soekarno juga mengajukan lima rancangan dasar negara Indonesia Merdeka pada tanggal 1 Juni 1945, yang rancangannya tersebut diberi nama Pancasila. Isinya yaitu:
a)    Kebangsaan Indonesia
b)   Internasionalisme atau Peri Kemanusiaan
c)    Mufakat atau Demokrasi
d)   Kesejahteraan Sosial
e)    Ketuhanan Yang Maha Esa
Sesudah persidangan pertama berakhir pada tanggal 1 Juni 1945, BPUPKI menunda persidangannya hingga bulan Juli 1945. Pada tanggal 22 Juni 1945 sembilan orang anggota, yakni Ir. Soekarno, Drs. Moh. Hatta, Mr. Moh. Yamin, Mr. Ahmad Subardjo, Mr. AA. Maramis, Abdulkahar Muzakar, Wachid Hasyim, H. Agus Salim dan Abikusno Tjokrosuyoso membentuk Panitia Kecil (Panitia Sembilan). Panitia ini membuat rumusan dari pokok-pokok pikiran pada sidang pertama yang kemudian tertuang dalam sebuah dokumen yang dikenal dengan “Jakarta Charter” atau Piagam Jakarta sesuai dengan penamaan Mr. Moh. Yamin.                                                                                                                  Isi dari Piagam Jakarta tersebut antara lain:
1.  Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya.
2.  Kemanusiaan yang adil dan beradab
3.  Persatuan Indonesia
4.  Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan.
5.    Keadilan social bagi seluruh rakyat Indonesia.                      
Teks Proklamasi:
Proklamasi
Kami bangsa Indonesia dengan ini menjatakan kemerdekaan Indonesia.
 Hal2 jang mengenai pemindahan kekoeasaan d.l.l., diselenggarakan
 dengan tjara seksama dan dalam tempoh jang sesingkat-singkatnja.
 Djakarta, 17 - 8 - '05
 Wakil2 bangsa Indonesia.


                                                                 

Jawaban Eksplorasi Konsep - Modul 1.2 Abdullah, S.pd CGP Angkatan 11

1. Manakah dari nilai-nilai Guru Penggerak yang dikuatkan setelah Bapak/Ibu memahami teori pilihan dan motivasi intrinsik? Nilai-nilai yang ...