Kamis, 20 September 2018


NAMA KRLOMPOK I
M. YUSUF
TARI AGUSTIN
FADEL MUHAMMAD
IRAWATI
ARIHTA ROMAITO
KLS XII IPS2
1.      Pertempuran Surabaya

Ø  Latar belakang
1.      Keinginan sekutu untuk merebut senjata milik jepang
2.      Inggris yang mengingkari janjinya dengan pemerintah RI
3.      Terbunuhnya Brigadir jendral A.W.S. Mallaby
4.      Ultimatum inggris yang mengeluarkan instruksi agar pemimpin Indonesia dan semua pihak menyerah kepada inggris
            Peristiwa yang terjadi disurabaya merupakan perang antara pihak Indonesia dengan pasukan sekutu jepang. Tidak lepas kaitan nya dengan peristiwa usaha perebutan kekuasaan dan senjata dari tangan jepang yang dimulai sejak tanggal 2 september1945.  Hal ini menjadi suatu pergolakan , sehingga berubah menjadi situasi revolusi yang konfontatif.
            Kronologi nya ketika 25 oktober 1945, pasukan sekutu inggris mendarat di Surabaya yang dipimpin  oleh A.W.S Mallaby. Dan setelah mendarat, mereka mendirikan  pos-pos pertahanan di 8 tempat disurabaya. Kedatangan mereka awalnya ingin menyelamatkan pasukan serikat dan ingin melucutkan  pasukan jepang. Setelah diadakan perundingan mallaby dengan wakil pemerintah RI, kedatangan mereka pun diterima dengan enggan dan menghasilkan beberapa poin :.
1.inggris hanya akan melucuti senjata jepang saja
2. agar kerjasama dapat terlaksana dibentuklah kontak biro
3.kerjasama yang menjamin ketentraman dan keamanan antara kedua belah pihak
4. inggris berjanji diantara mereka tidak terdapat belanda

            Namun setelah itu, pasukan inggris mengingkari janjinya dengan melakukan penyerangan dipenjara kali sosok pada 26 oktober 1945 untuk membebaskan colonel angkatan laut belanda yang bernama Huiyer dan keesokan harinya pasukan inggris menguasai kantor pos, pangkalan udara tanjung perak dan gedung internasional. Dan pada tgl 27 0ktober pesawat inggris menyebarkan pamphlet yang berisi perintah agar rakyat Surabaya menyerahkan senjata-senjata yang dirampas dari jepang. Pemerintah RI menanyakan pada mallaby , namun mallaby tidak mengaku  dan malah berkata juga akan melakukan hal tersebut mesti sudah ada perjanjian dengan RI.
            Dengan mendengar hal tersebut, pada tgl 27 oktober terjadi kontak senjata antara pemuda Surabaya dengan pasukan inggris, pertempuran itu berlansung sampai 28,29, dan 30 oktober 1945.  Dengan hal itu, komandan pasukan serikat menghubungi soekarno . dan kesokan harinya soekarno datang ke Surabaya untuk mendamaikan kan nya.
            Setelah soekarno meninggalkan Surabaya, terjadi lagi pertempuran dan pada pertempuran tersebut mallaby ditangkap dan terbunuh oleh pasukan serikat. Dengan terbunuhnya  mallaby, pasukan inggris menuntut pertanggung jawaban .  pada 31 oktober panglima AFNEI jendral christhison memperingatkan kepada pasukan Indonesia agar menyerah dan apabila tidak maka akan dilenyapkan nya.   Dengan hal tersebut, pemimpin Indonesia , pemimpin pemuda, kepala polisi, kepala pemerintah Surabaya harus menandatangani dokumen ultimatum yang disediakan inggris sebagai tanda menyerah tanpa syarat, dan bagi pemuda yang bersenjata harus menyerah kan senjatanya . batas waktu yang ditentukan  06.00 tanggal 10 november 1945. Apabila tidak terlaksana inggris  akam mengerahkan pasukan dan melakukan penyerangan dari darat, laut, dan udara. Dan pada pukul 22.00 gubernur Surabaya ( soeryo) menyatakan menolak ultimatum tersebut.
            Komandan kota Surabaya yakni soengkono mengundang semua pasukan militer maupun kekuatan dari rakyat pada tgl 9 november. Kekuatan tersebut meliputi TKR, BPRI, PRI,Polisi Istimewa, Tentara pelajar, PTKR,BBI,TKR laut. Yang tempat berkumpul di markas pregolan 4. Soengkono menyatakan “siapa yang ingin meninggalkan kota Surabaya dipersilahkan”. Namun mereka bertekad untuk tetap mempertahankan kota Surabaya dan soengkono dipilih sebagai komandan pertahanan. Langkah selanjutnya yaitu membagi kota Surabaya menjadi 3 sektor kekuatan pertahanan, yakni sector timur, tengah, dan barat. Sementara itu radio pemberontakan yang dipimpin oleh bung tomo dapat membakar semangat para pasukan pejuang rakyat, siaran ini dipancarkan dari jl. Mawar no.4.
            Kemudian setelah keadaan semakin genting  yakni batas waktu ultimatum habis, kemudian pertempuran disurabaya pun di mulai. Pertempuran pertama berlangsung diperak  Dan berlangsung ditempat lainya.  
            Akhir pertempuran yaitu Surabaya diserang pasukan inggris  yaitu selama tiga minggu lamanya. Pertempuran terakhir berlangsung di gunung sari pada tanggal 28 november 1945.  Banyaknya korban dalam pertempuran itu, baik dari pihak pejuang Surabaya maupun dari pasukan sekutu inggris.
2. pertempuran ambarawa- magelang
``          pertempuran ambarawa terjadi pada tanggal 20 november 1945 dan berakhir pada tanggal  15 desember 1945. Peristia ini melatar belakangi insiden di magelang sesudah mendaratnya Bngade Artileri  dari divisi India ke-23 disemarang pada tanggal 20 oktober 1945.
            Pada tanggal 26 oktober 1945 terjadi insiden di kota magelang yang berkembang menjadi pertempuran antara pasukan TKR dngan pasukan gabungan sekutu dari inggris dan NICA . pada tanggal 2 november 1945 di ambarawa pecah pertempuran antara TKR dibawah pimpinan mayor sumaito dan tentara sekutu. 21  november 1945 pasukan sekutu yang berada dimagelang ditarik ke ambarawa. Namun, tanggal 22 november 1945 pertempuran berkobar di dalam kota dan pasukan sekutu melakukan pengeboman terhadap kampung kampung yang berada disekitar ambarawa.
            Para komando pasukan mengadakan rapat koordinasi yang dipimpin oleh colonel Holland iskandar . rapat ini menghasilkan pembentukan komando yang disebut markas pimpinan pertempuran dan bertempat di magelang . sejak itulah ambarawa dibagi atas 4 sektor.
            Pada tanggal 11 desember 1945 kolonel sudirman mengambil prakarsa untuk mengambil masing- masing sector. Dan pada tanggal 15 desember 1945 musuh meninggalkan kota ambarawa dan mundur kesemarang.
3. pertempuran medan area
·         latar belakang
1. ulah seorang penghuni hotel yang merampas dan menginjak-injak lencana merah putih.
2. bekas tawanan yang menjadi arogan dan menjadi sewenang- wenang
3. pemberian batas daerah medan secara sepihak oleh sekutu dengan memasang papan pembatas yang bertuliskan “ fixed Boundaries” disudut-sudut pinggiran kota medan.
4. ultimatum agar pemuda medan menyerahkan senjata kepada sekutu.

·         Tokoh pergerakan
1.      Brigjen.T.E.D. Kelly dan Ahmad Tahir
2.      Teuku Muhammad Hasan (gubernur sumatera)
3.      Abdul Karim m.s
4.      Dr. Ferdinan lumba Tobing
5.      R Soeharjo hardjowardojo
6.      Jendral suhardjo Hardjo Wadjojo.
·         Dampak positif
-Meningkatkan rasa nasionalisme para pemuda dan menginspirasi perjuangan didaerah lainnya.
·         Dampak negative
-korban banyak berjatuhan dan hancurnya kota medan juga daerah sekitar karena dijadikan area pertempuran.
·         Akhir pertempuran
Pada tanggal 10 agustus 1946, diselenggarakan suatu pertemuan di Tebing Tinggi antara para komando pasukan yang berjuang dimedan area. Pertemuan itu memutuskan dibentuknya suatu komando resimen laskar rakyat medan area. Komando resimen itu terdiri atas empat sektor dan tiap sector  terdiri dari sub sector. Tiap-tiap sector berkekuatan satu batalyon. Markas komando resimen berkedudukan di sudi mengerti, trepes. Dibawah komando itulah mereka meneruskan perjuangan dimedan area.

0 komentar:

Posting Komentar

Jawaban Eksplorasi Konsep - Modul 1.2 Abdullah, S.pd CGP Angkatan 11

1. Manakah dari nilai-nilai Guru Penggerak yang dikuatkan setelah Bapak/Ibu memahami teori pilihan dan motivasi intrinsik? Nilai-nilai yang ...